 |
Di St Mark Square, Venesia, terdapat belasan ribu merpati yang memikat hati para wisatawan tapi turis di larang memberi makan merpati tersebut.
|
Sebuah situs web aplikasi visa telah mengungkapkan sepuluh larangan unik di seluruh dunia bagi yang melanggar peraturan akan dikenakan hukuman penjara bahkan denda.
Jadi, bagi Anda sebagai wisatawan untuk berhati-hati dan pelajarilah perbedaan budaya di setiap negara.
Inilah sepuluh larangan yang berlaku di negara-negara tertentu. Yang paling tidak biasa bagi wisatawan yang harus diingat dan bila tak ingin berhadapan dengan masalah besar atau hukuman, adalah sebagai berikut:
Hukum aneh lainnya adalah salah satunya ada di Eureka, Nevada, yang menyatakan bahwa ilegal bagi seorang pria yang memiliki kumis untuk mencium perempuan.
Di Portugal adalah ilegal untuk buang air kecil ke laut, dan di Milan agar selalu tersenyum setiap saat.
Kecuali ketika menghadiri upacara pemakaman atau mengunjungi rumah sakit.
Bagi setiap wisatawan harus menyadari bahwa ada perbedaan budaya yang dapat menyebabkan beberapa kesalahpahaman.
Jika Anda bepergian ke negara tujuan, Anda perlu menyadari kepekaan lokal.
Jadi, bagi Anda sebagai wisatawan untuk berhati-hati dan pelajarilah perbedaan budaya di setiap negara.
Inilah sepuluh larangan yang berlaku di negara-negara tertentu. Yang paling tidak biasa bagi wisatawan yang harus diingat dan bila tak ingin berhadapan dengan masalah besar atau hukuman, adalah sebagai berikut:
- Jangan beri makan merpati di St Mark Square, Venice.Anda bisa menghadapi denda untuk beri makan merpati di alun-alun, hal ini dilarang dalam upaya untuk mengurangi angka merpati dan kerusakan yang terkait dengan struktur bersejarah.
- Jangan Kehabisan bahan bakar di Jerman, itu adalah ilegal bila kehabisan bahan bakar di Jerman, sehingga pengendara perlu mengawasi tingkat bahan bakar mereka.
- Jangan mengendarai mobil dengan sandal jepit di Spanyol, itu tidak disarankan dalam hal apapun, tapi ini di anggap sebagai tindakan pidana.
- Dilarang mencaci maki atau mengumpat di Virginia Beach, Virginia, AS, dalam upaya untuk membersihkan citra pantai ramah keluarga, jika dilakukan dapat menyebabkan denda.
- Dilarang meludah di Barcelona, Spanyol seperti di tempat umum, Anda dapat menghadapi denda di kota Spanyol, serta tujuan lain di seluruh dunia.
- Dilarang kenakan sepatu hak tinggi di Yunani, di salah satu situs bersejarah, seperti Acropolis, wisatawan dilarang memakai sepatu hak tinggi karena dapat menyebabkan kerusakan pada monumen kuno tersebut.
- Dilarang membawa mobil dalam keadaan lampu off di Denmark, hukum Denmark mengatakan bahwa Anda harus menyalakan lampu redup pada setiap saat, bahkan di siang hari sekalipun.
- Dilarang mengunyah permen karet di Singapura, beberapa orang menganggap mengunyah permen karet sebagai tindakan tidak sopan, secara hukum dianggap sebagai tindakan pidana kecuali mengunyah obat.
- Dilarang makan selama bulan Ramadhan di Arab, Anda harus menghormati adat istiadat setempat di Uni Emirat Arab atau tidak Anda bisa menghadapi hukuman penjara.
- Dilarang menginjak mata uang di Thailand, Uang baht Thailand mencitrakan penghormatan kepada Raja Thailand dan menginjak mata uang adalah tindakan pidana.
Hukum aneh lainnya adalah salah satunya ada di Eureka, Nevada, yang menyatakan bahwa ilegal bagi seorang pria yang memiliki kumis untuk mencium perempuan.
Di Portugal adalah ilegal untuk buang air kecil ke laut, dan di Milan agar selalu tersenyum setiap saat.
Kecuali ketika menghadiri upacara pemakaman atau mengunjungi rumah sakit.
Bagi setiap wisatawan harus menyadari bahwa ada perbedaan budaya yang dapat menyebabkan beberapa kesalahpahaman.
Jika Anda bepergian ke negara tujuan, Anda perlu menyadari kepekaan lokal.